Kepala KDEI Taipei Titip Enam Pesan dalam Tabligh Akbar Bersama PMI di Yuanlin
Taipei, (25/11/24) -- Kepala KDEI Taipei
hadir dalam Tabligh Akbar memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar
oleh Musholla Miftahul Jannah Yuanlin, Minggu 24 November 2024. Sebagaimana
biasanya, KDEI Taipei hadir dalam berbagai acara yang dilaksanakan oleh
organisasi/komunitas WNI/PMI di Taiwan. Hal ini sebagai wujud kehadiran negara
dalam pelayanan dan pembinaan terhadap WNI/PMI di Taiwan. Saat ini jumlah WNI
di Taiwan sekitar 388.000 yang mayoritas adalah PMI sebanyak 296.756 orang.
Mengawali sambutannya, Kepala KDEI Taipei
mengapresiasi penyelenggara yang telah mengundang KDEI Taipei guna mendengarkan
bersama nasihat, petuah dari habib, serta mendoakan agar semua WNI/PMI di
Taiwan diberikan keselamatan, kesuksesan sehingga kembali ke tanah air nanti
kelak menjadi orang-orang sukses.
Beliau menyampaikan pesan agar kepada seluruh
hadirin agar menjaga nama baik Indonesia di Taiwan melalui 6 hal sebagai
berikut:
1.
Selalu menaati peraturan di Taiwan,
sebagai contoh bagi pemilik sepeda listrik agar menggunakan plat nomor dan agar
mengansuransikannya serta menggunakan helm.
2. Bekerja dengan baik, apabila ada
masalah silahkan diselesaikan dengan baik-baik dengan majikan, agensi dan jika tidak
bisa agar dilaporkan ke saluran 1955, serta jika tidak bisa juga PMI bisa melapor
ke KDEI Taipei. Selanjutnya KDEI Taipei akan membantu penanganan permasalahan PMI.
3.
Jika ada masalah jangan kabur, karena
kabur adalah awal dari segala permasalahan. Jika sudah kabur maka hak-hak PMI
akan dicabut termasuk astek dan askes Taiwan.
4. Agar menjaga kerukunan diantara
sesama PMI maupun sesama pekerja migran asing dari negara yang lain. Agar
menjaga kerukunan, jangan bertengkar, menghindari narkoba dan minuman keras
yang mana merupakan sumber pekelahian.
5.
KDEI Taipei mempunyai program nikah
massal secara resmi secara negara diakui negara dan diakui agama. Turut
ditekankan agar PMI jangan sampai nikah sirih di Taiwan.
6.
Agar turut menjaga kebersihan
lokasi penyelenggaraan kegiatan karena akan berdampak jangka panjang terhadap
kemudahan perizinan untuk penyelenggaraan kegiatan-kegiatan PMI.
“Saya mengingatkan rekan-rekan PMI, bila ada
masalah hubungi KDEI Taipei agar sama-sama kita selesaikan, saya juga mendoakan
ke rekan-rekan semuanya semoga semuanya sehat, lancar bekerja di Taiwan dan
kembali ke Indonesia menjadi PMI yang sukses,” pungkas Kepala KDEI Taipei dalam
mengakhiri sambutannya.
Tabligh Akbar yang digelar komunitas PMI ini sukses menghadirkan Alhabib Jindan bin Novel bin Salim dan Alhabib Anis Syahab guna menyampaikan tausiyah dan siraman rohani yang sangat bermanfaat kepada para WNI/PMI Taiwan.