Taipei (3/09/23), dalam rangka pembinaan masyarakat Indonesia di Taiwan, KDEI Taipei telah memfasilitasi kegiatan pelantikan PCI Muhammadiyah Taiwan untuk periode 2023-2025. Kegiatan pelantikan berlangsung secara hybrid, dihadiri oleh perwakilan Ormas WNI dan perhimpunan pelajar di Taiwan antara lain PCINU, Salimah, PPI Taiwan, dan YIPA.

Dalam sambutannya, Kepala KDEI sampaikan antara lain bahwa KDEI Taipei selalu membuka diri untuk berkolaborasi dengan Ormas WNI yang berada di Taiwan termasuk PCIM Taiwan. Dukungan Ormas WNI yang ada di Taiwan memiliki peran penting dalam pelaksanaan fungsi pelayanan dan pembinaan WNI yang dilakukan oleh KDEI Taipei.

Sekretaris PP Muhammadiyah, Muhammad Sayuti yang hadir melalui zoom turut memberikan amanat bagi Ketua PCIM baru periode 2023-2025, Sdr. Damas Bariek beserta jajaran. Disampaikan pula bahwa Muhammadiyah saat ini telah berusia 105 tahun dan memiliki 120 kampus, 20.000 TK/Paud, dan 125 klinik yang tersebar di Indonesia dan beberapa negara lainnya.

Pada sesi siang, diadakan Pelatihan Manajemen Usaha Baru dan Pengenalan Titik Kritis Halal pada Produk Makanan dan Kosmetik, dengan narasumber yang datang langsung dari Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta. Sesi pelatihan diikuti dengan antusias oleh para PMI dan WNI yang hadir. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan PMI memiliki ilmu dan pengetahuan yang cukup untuk dapat membuka dan menjalankan usaha halalnya sendiri.